Tampilkan postingan dengan label ilmu pengetahuan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ilmu pengetahuan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 17 Oktober 2020

Mengapa Aksesibilitas pada Sebuah Website itu Penting?

Website yang aksesibel adalah website yang mudah diakses oleh semua orang, tanpa kecuali, termasuk difabel.

Difabel sendiri , atau dalam UU no 8/2016 disebut sebagai penyandang disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan kesamaan hak.

Salah satu hak difabel yang diakui oleh Undang-undang dan juga oleh Konvensi Internasional adalah hak untuk memperoleh informasi. Artinya, difabel tidak boleh dikecualikan dalam mengakses informasi karena kedifabelannya (kedisabilitasannya). Baik informasi yang bersifat offline maupun online (digital).

Namun sayangnya orang dengan disabilitas tertentu, seringkali tidak dapat atau mengalami kesulitan untuk mengakses informasi digital yang biasanya terdapat pada sebuah website. Mereka adalah teman-teman difabel netra, baik yang total blind maupun yang low vision (masih memiliki sisa penglihatan namun tidak mampu untuk membaca tulisan biasa yang berukuran 12 point meski dibantu dengan keca mata sekalipun). 

Kesulitan untuk mengakses website juga dialami oleh orang-orang dengan disleksia yang mengalami kesulitan membaca dan mengeja. Demikian juga dengan orang-orang yang mengalami gangguan konsentrasi seperti Autis dan ADD (Attention Deficit Disorder).

Sebenarnya teman-teman difabel ini akan bisa mengakses website hanya jika website tersebut aksesibel. Maksudnya website tersebut dilengkapi dengan berbagai kemudahan yang memungkinkan orang-orang bisa mengases dengan mudah. Artinya, ada tambahan widget aksesibilitas pada website tersebut. 

Sayangnya masih sedikit website yang dilengkapi aksesibilitas. Contoh website yang dilengkapi aksesibilitas antara lain website PN Sragen, website PN Pariaman, atau website lembaga-lembaga disabilitas seperti CIQAL.

Aksesibilitas pada website CIQAL
Tampilan aksesibilitas pada website CIQAL

Widget aksesibilitas sendiri adalah merupakan fitur tambahan yang ada pada sebuah website yang berfungsi untuk memberikan kemudahan kepada pengunjung agar bisa mengakses website tersebut dan menemukan informasi yang mereka cari dengan mudah.

Fitur-fitur yang ada pada widget aksesibilitas itu antara lain: screean reader, keyboard navigasi, fitur untuk memperbesar teks, fitur dislexia friendly, fitur kontras, highligh link, dan text spacing. Fitur-fitur tersebut berguna untuk mempermudah difabel tertentu dalam mengakses website.

Fitur-fitur pada widget aksesibilitas
Fitur-fitur aksesibilitas Userway

Dan Widget aksesibilitas ini biasanya berupa tombol dengan logo WCAG (Web Content Accessibility Guidelines), atau berupa menu Aksesibilitas, atau berupa lambang orang, atau berupa lambang kursi roda.

Bagi yang menggunakan platform wordpress, sebenarnya ada banyak plugin aksesibilitas yang dapat digunakan, antara lain: WP Accessibility, WP Accessibility Helper (WAH), One Click Accessibility, dan Accessibility by UserWay. Namun sayangnya plugin-plugin tersebut hanya bisa digunakan jika kita menggunakan wordpress yang premium alias berbayar.

Perlu diketahui bahwa sebenarnya bukan hanya difabel saja yang akan terbantu dengan adanya aksesibilitas pada website tersebut. Namun juga orang-orang dengan kondisi tertentu. Misalnya orang yang mengalami buta warna, dan orang yang lanjut usia yang memiliki fungsi penglihatan yang menurun.

Jadi, adanya aksesibilitas pada sebuah website itu penting, karena aksesibilitas itu berguna untuk memudahkan orang untuk mengakses informasi yang ada di website. Dengan adanya aksesibilitas pada suatu website, menunjukkan bahwa informasi yang ada pada website tersebut memang ditujukan untuk semua orang tanpa kecuali, alias inklusif.

Artinya, website yang aksesibel merupakan merupakan wujud pemenuhan hak atas informasi bagi setiap orang.

Baca juga: Website yang Aksesibel, Wujud Pemenuhan Hak atas Informasi yang Inklusif.

Rabu, 27 Agustus 2014

Jamu Indonesia: Warisan Budaya Yang Harus Dilestarikan


Jamu Kunir Asem (kunyit asam)
Jamu. Siapa yang yang tak mengenalnya?... Jamu adalah obat tradisional asli Indonesia. Jamu umumnya terbuat dari bahan-bahan alam seperti, rimpang (akar-akaran), daun, kulit batang, dan buah. Tak jarang dalam jamu juga terkandung bahan-bahan dari hewan seperti tangkur buaya, empedu ular ataupun kuning telur ayam kampung. 

Meskipun menurut Peraturan Kepala Badan POM No. HK.00.05.4.1384 Tahun 2005 pasal 1 dikatakan bahwa jamu adalah obat tradisional Indonesia, namun sebagian orang lebih menganggap jamu sebagai pencegah penyakit daripada sebagai obat. Hal ini mungkin karena jamu tidak memiliki efek langsung sebagaimana obat kimia. Oleh karena itu orang sering menyebut jamu sebagai ramuan atau bahan ramuan yang bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan.  

Namun lebih dari itu, jamu adalah perwujudan dari budaya masyarakat Indonesia. Jamu adalah hasil cipta, rasa, dan karsa bangsa Indonesia sejak berabad-abad yang lalu. Dan jamu masih tetap dipergunakan hingga sekarang.
 
Beberapa sendi kehidupan masyarakat Indonesia tak lepas dari jamu. Misal, di Jawa, untuk remaja putri yang pertama kali mendapat haid, orang tuanya akan membiasakan dia untuk meminum jamu kunir asem (kunyit asam) agar haid lancar. Lalu setelah haid, maka sebagian akan meminum jamu galian singset yang dimaksudkan untuk menjaga tubuh agar tidak ‘melar’ (gemuk). Hal ini sudah menjadi kebiasaan hingga sekarang. Saya katakan ini, bukan hanya karena saya mengkonsumsinya, namun karena saya juga melihat teman dan juga ibu-ibu tetangga mengerubuti mbok jamu untuk membeli jamu kunir asem. Seringkali saat bertegur sapa, mereka akan mengatakan ‘Lagi dapat’…. Bukankan kebiasaan yang dilakukan berulang-ulang akan menjadi budaya dalam masyarakat?

Mengapa jamu berkhasiat?

Jamu memiliki khasiat yang banyak tak lain karena komponen pada masing-masing jamu itu sendiri. Misalnya jamu kunir asem (kunyit asem) bermanfaat antara lain, untuk mengatasi masalah menstruasi, menghilangkan bau badan tidak sedap serta dapat menjaga tubuh tetap langsing. Jamu kunir asem terbuat dari kunyit (Curcuma domestic Linn), asam jawa (Tamarindus indica) dan gula jawa (gula merah).

Dalam situs Pusat Studi Biofarmaka LPPM-IPB disebutkan bahwa kunyit (kunir) mempunyai khasiat antara lain:
  • Bagian rimpangnya bermanfaat untuk: mengobati diabetes mellitus, tifus, usus buntu, desentri, keputihan, haid tidak lancar, perut mulas saat haid, penyakit cangkrang, amandel, berak berlendir, morbili serta memperlancar ASI. Morbili adalah penyakit anak menular yang lazim ditandai dengan ruam serupa dengan campak ringan atau demam scarlet, pembesaran serta nyeri limpa nadi
  • Sebagai anti fertilitas dan penolak nyamuk. Hal in karena kandungan kurkumin yang ada pada kunyit.
Kurkumin sendiri adalah senyawa aktif yang mempunyai efek anti inflamasi dan antioksidan yang kuat. Sebuah studi di Universitas Texas mengungkap bahwa kurkumin dapat menghambat pertumbuhan kanker kulit, melanoma (kanker kulit yang ditandai dengan tahi lalat yang memiliki karakteristik berbeda dari biasanya), dan memperlambat penyebaran kanker payudara ke paru-paru. Selain itu, dari sebuah penelitian di Unversitas Tufts, dinyatakan bahwa kurkumin dalam kunyit dapat membantu mencegah pertumbuhan kembali sel-sel lemak setelah penurunan berat badan. 

Sedangkan asam jawa sendiri bermanfaat untuk mengatasi demam, sakit perut, morbili, dan sariawan.

Selain kunir asem, ada juga jamu beras kencur yang berkhasiat menghilangkan pegal-pegal pada tubuh, jamu uyub-uyub yang bermanfaat untuk meningkatkan produksi ASI, jamu brotowali untuk mengatasi demam dan rematik.

Lestarikan Jamu Indonesia

Apa yang disebutkan di atas hanyalah sebagian dari jamu yang dikenal di daerah Jawa Tengah. Masih ada jamu lain seperti Jamu Aceh, Jamu Padang, Jamu Madura, Jamu Sunda, Jamu Papua atau jamu dari daerah lain. Tiap daerah di Indonesia, dari barat sampai ke timur, memiliki jamunya masing-masing yang sudah digunakan sejak berabad-abad lalu. Ini adalah bukti keanekaragaman (kebhinekaan) dari budaya Indonesia. Karena, sekali lagi, jamu adalah hasil cipta, rasa dan karsa dari nenek moyang kita. Sebuah ciri khas yang menjadi kebanggan bangsa Indonesia. Maka jamu perlu dilestarikan sebelum tergerus dan tergantikan oleh obat-obatan kimiawi ataupun obat-obat dari Negara lain.

Ada beberapa cara untuk melestarikan jamu Indonesia, antara lain:
  • Sosialisasi yang terus-menerus kepada para pembuat dan pedagang jamu tentang higienitas dan kemurnian jamu. Termasuk di sini adalah untuk mencegah ‘oknum’ nakal yang menjual jamu yang dicampur dengan obat kimia, yang tentu saja akan berakibat buruk untuk kesehatan
  • Melakukan saintifikasi jamu, dengan melibatkan lembaga-lembaga research. Dengan harapan kelak, dokter lebih merekomendasikan jamu daripada obat-obat kimia yang seringkali menimbulkan efek samping
  • Modernisasi dan pengemasan yang menarik. Meskipun tak dipungkiri sudah ada sebagian (kecil) jamu yang sudah berbentuk pil, serbuk, dan dikemas menarik
  • Mensosialisasikan jamu kepada masyarakat dengan semangat back to nature.
Sekali lagi, jamu adalah obat tradisional Indonesia. Milik Indonesia. Kita harus bangga dan menjaganya. Lestarilah Jamu Indonesia, Warisan Kebudayaan Dunia.


Referensi:


Artikel ini diikutkan dalam Lomba Penulisan Artikel Jamu di Blog yang diselenggarakan oleh Pusat Studi Biofarmaka (PSB LPPM-IPB) pada kegiatan Dies Natalis Pusat Studi Biofarmaka IPB ke-16.

Minggu, 10 Maret 2013

Fakta-Fakta Menarik Tentang Bulan


by Google
Bulan, yang tampak benderang di setiap purnama, memiliki fakta-fakta menarik. Fakta-fakta ini mungkin ada yang sudah diketahu banyak orang, namun ada pula yang belum mengetahuinya.

Berikut ini fakta-fakta menarik tentang bulan:

  • Berdasar sebuah teori, bulan terbentuk karena sebuah obyek luar angkasa seukuran planet Mars menabrak bumi sekitar  4.5 miyar tahun yang lalu 
  • Bulan yang menyinari bumi di malam hari tidak memiliki cahaya sendiri. Cahaya yang tampak dari bumi adalah pantulan dari cahaya matahari 
  • Ada lebih dari 400 pohon di bumi berasal dari bulan.  Pada 1071 Apollo 14 mendarat di bulan dengan 3 astronot, yakni Alan Shepard, Stuart Roosa dan Edgar Mitcell. Roosa membawa sekitar 400-500 biji dari bulan yang kemudian biji-biji itu disemai oleh Departemen Kehutanan AS. Benih-penih yang telah tumbuh menjadi pohon itu dikenal dengan nama Moon Trees (pohon Bulan). 
  • Pada 1999 para ilmuwan menemukan asteroid selebar 5 km yang dinamakan Cruithne. Asteroid ini terperangkap gaya gravitasi bumi. Dan para ilmuwan percaya bahwa Cruithne lah yang lebih tepat disebut sebagai satelit bumi daripada bulan.
  • Tak ada atmosfer di bulan, sehingga tak ada senja sebelum malam tiba
  • Ditemukan banyak kawah di bulan. Kawah-kawah itu terbentuk sebagai akibat tabrakan asteroid sekitar 4.1 -3.8 milyar tahun yang lalu 
  • Ukuran bulan 400 lebih kecil dari matahari , namun bulan 400 kali lebih dekat dengan bumi. Itulah mengapa dari bumi, ukuran bulan dan matahari tampak sama
  • Bentuk bulan yang sebenarnya tidak bulat seperti bola, namun seperti telur
  • Ada gempa di bulan, dan gempa bulan terjadi sebagai akibat dari gravitasi bumi
  • Bulan lebih mirip planet. Ukuran bulan lebih besar daripada planet Pluto, sekitar ¼ dari bumi. Dan sebagian iluwan menganggap bulan lebih mirip planet karena adanya persamaan antara system orbit bulan dan bumi. Dan itu pula yang menyebabkan bulan dan bumi sering disebut sebagai planet kembar
  • Gravitasi bulan menyebabkan air laut pasang. Gravitasi bulan menarik air di bumi.  Bagian energy rotasi bumi yang ditarik bulan mengakibatkan rotasi bumi menjadi lambat sekitar 1.5 milidetik setiap 100 tahun
  • Setiap tahun bulan ‘mencuri’ seabagian energy rotasi bumi dan menggunakan energy itu untuk mendorong dirinya sendir ke atas sekitar 3.8 cm dari orbit. Menurut ilmuwan, pada awal terbentuknya, jarak bulan dan bumi adalah sekitar 27,530 km. Namun kini jarak itu menjadi 450,000 km. Jika saja gravitasi bumi semakin lemah, bukan tidak mungkin bulan akan meninggalkan bumi.